Minggu, 07 Oktober 2012

Etika Menggunakan Handphone Saat Berkendara


Etika Menggunakan Handphone Saat Berkendara
Angka kecelakaan akibat penggunaan ponsel meningkat

 Angka kecelakaan yang disebabkan penggunaa ponsel saat berkendara semakin meningkat dari tahun ke tahun. Jumlah ini bahkan lebih tinggi dari kematian yang disebabkan oleh penyakit.

"Angka kecelakaan yang disebabkan pengendara menggunakan ponsel itu naik 1.200 persen dari tahun 2009 ke 2010. Angka ini didasarkan pada data yang berhasil dikumpulkan oleh Polda Metro Jaya," ujar Menteri Komunikasi dan Informatika, Tifatul Sembiring, usai apel peluncuran tim pemantau mudik lebaran di Gedung Kemenkominfo, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta, Senin (6/8).

Tifatul menambahkan, dengan menggunakan ponsel ketika berkendara menyebabkan konsentrasi pengemudi terpecah. Untuk itu, Tifatul menyarankan kepada pemudik untuk mampir ke posko komunikasi yang telah disiapkan di sepanjang jalur mudik. "Lebih baik berhenti dulu di posko untuk menggunakan ponsel. Jangan ketika berkendara, sangat berbahaya," kata dia.

Selain itu, kata Tifatul, agar dapat memberikan layanan yang maksimal kepada pemudik, Kemenkominfo telah menyiapkan layanan berupa SMS yang berisi informasi mudik. "Kami telah bekerjasama dengan mitra operator untuk memberikan pelayanan SMS informasi mudik," terang dia.

Lebih lanjut, Tifatul berharap, angka kecelakaan akibat penggunaan ponsel saat berkendara dapat lebih ditekan. "Kami ingin para pemudik dapat pulang dengan selamat. Untuk itu, stop menelepon saat berkendara," imbaunya
http://www.merdeka.com/peristiwa/angka-kecelakaan-akibat-penggunaan-ponsel-meningkat.html

Tanggapan :
Etika ini merupakan hasil yang paling sering dilakukan masyarakat Indonesia. Etika ini sudah menjadi hal yang lumrah bagi para pengendara mobil maupun motor, yang sangat riskan terhadap kecelakaan lalu lintas. Menggunakan Handphone saat berkendara terkadang merupakan alternative lain penghilang stress saat berkendara terutama saat berada dikemacetan kota ataupun saat merasa kesepian saat dalam perjalanan seperti menelepon kerabat atau bahkan berkirim pesan yang mungkin sekarang orang lebih menggunakan Blackberry messanger (BBM). Hal tersebut tanpa disadari sangat berbahaya bagi diri sendiri maupun bagi pebgguna jalan lainnya. Etika menerlpon atau berkirim pesan saat berkendara dapat menurunkan konsentrasi pengemudi kendaraan yang dapat berakibat kecelakaan.
Sudah banyak kasus kecelakaan yang diakibatkan penggunaan telepon genggam saat berkendara namun hal ini tidak serta merta membuat jera dan menghilangnya etika ini.
Berbagai cara telah diterapkan termasuk pemasangan spanduk dan mengiriman pesan singkat mealalu menkominfo tentang larangan penggunaan ponsel saat berkendara, namun etika ini tidak akan hilang tanpa adanya kesadaran masyarakat akan keselamatan berkendasra bagi semua pengguna jalan.
Oleh karena itu sebaiknya matikan ponsel atau aktifkan profile Hening saat berkendara agar konsentrasi tidak terganggu.
Sebagai masyarakat yang modern dan didukung dengan perkembangan teknologi yang cepat masyarakat harus lebih aware akan keberadaan ponsel, ponsel merupakan alat bantu yang memudahkan mobilitas komunikasi manusia, namun juga bisa menjadi alat yang berbahaya bila tidak digunakan secara bijaksana seperti menggunakannya saat berkendara. Oleh karena itu utamakan keselamatan kita bersama ya :) 
 sri utami n 24209121 4eb13

Tidak ada komentar:

Posting Komentar